Pada masa ini, pembangunan pada tingkat desa menjadi hal yang sangat penting dalam menunjang perekonomian wilayah. Lingkup kecil dalam hal ini masyarakat pedesaan terbukti mampu untuk mendorong berbagai perubahan dalam sektor perekonomian masyarakat. Melalui budaya gotong royong yang masih terasa dalam kehidupan bermasyarakat menjadi modal penting untuk membentuk fondasi perekonomian secara mandiri. Hal ini dapat terlihat pada kehidupan masyarakat Desa Srimulyo, Kapanewon Piyungan, Kabupaten Bantul yang mana dengan melihat berbagai potensi yang ada salah satu BUMDes yang dapat dilihat perannya dalam kehidupan masyarakat Desa Srimulyo adalah dibentuknya Srimulyo Clink. Unit usaha pada tingkat desa dibentuk dan hadir sebagai solusi kebutuhan masyarakat atas pengelolaan sampah rumah tangga secara terpadu. BUMDes yang dibentuk pada tahun 2019 tersebut merupakan salah satu upaya untuk mewujudkan Bantul bebas sampah.
Hadirnya BUMDes tersebut sangat berperan besar terhadap pengelolaan sampah yang baik dimana sebelumnya sampah-sampah yang dihasilkan dari aktivitas rumah tangga tidak dibuang pada tempat yang semestinya. Dapat dilihat beberapa dusun sebelumnya masih banyak tempat pembuangan sampah liar disetiap sudut dusun. Hal ini tentu akan berdampak terhadap keteraturan desa setempat karena bertumpuknya sampah disetiap sudut tanpa adanya pengelolaan yang baik akan berdampak kepada kebersihan lingkungan sekitar dan kesehatan masyarakat. Dalam pengelolaan sampah tersebut, BUMDes Srimulyo Clink menggandeng masyarakat untuk bekerjasama dalam mewujudkan lingkungan yang bersih, nyaman dan sehat. masyarakat sebagai aktor utama dalam pengelolaan sampah, maka masyarakat perlu diberdayakan agar sistem pengelolaan sampah yang berbasis masyarakat tersebut sangat penting bagi program kerja pengelolaan lingkungan di negara berkembang karena negara-negara tersebut sangat kaya akan sumber daya manusia. Pengelolaan sampah berbasis masyarakat adalah penanganan sampah yang melibatkan partisipasi aktif masyarakat untuk mengatasi sampah secara teroganisir melalui tahap penimbulan, pengumpulan,pengolahan, dan pemrosesan akhir terhadap sampah yang dihasilkan.
Srimulyo Bersih merupakan program Karang Taruna desa Srimulyo yang pada awal mulanya prihatin atas kondisi lingkungan yang semakin buruk dengan banyak sampah berserakan disekitar lingkungan Srimulyo dan saat ini sudah mencapai 200 pelanggan baik didalam desa Srimulyo maupun diluar desa Srimulyo dan saat ini pula dengan didukung oleh pemerintah desa Srimulyo dan BUMDes Srimulyo, program ini semakin mudah dengan diadakannya 1 buah pickup oleh BUMDes Srimulyo yang mana armada tersebut dipercayakan oleh BUMDes Srimulyo kepada Karang Taruna desa Srimulyo untuk mendukung program Srimulyo Bersih. Saat ini sudah ada dua armada pengangkut sampah yaitu 1 buah tossa dan 1 buah pickup, semoga dengan adanya armada angkut ini semakin mempermudah program Srimulyo Bersih.
Karang Taruna sebagai ujung tombak dari klinik kebersihan ini berperan aktif dan menginspirasi untuk menjaga kebersihan lingkungan dengan gagasan program Srimulyo Bersih yang pada awal mulanya hanya memiliki beberapa pelanggan saja atau dengan kata lain hanya ada segelintir orang yang sadar akan pentingnya menjaga kebersihan.
Hadirnya BUMDes Srimulyo Clink telah ikut serta berperan dalam meningkatkan kepedulian masyarakat terhadap kebersihan dan kelestarian lingkungan. Dapat dilihat bahwa dengan beroperasinya BUMDes Srimulyo Clink tersebut mendapat tanggapan positif dari masyarakat yang kemudian direspon dengan banyaknya masyarakat yang bergabung dalam BUMDes tersebut sebagai mitra.
Saat ini mitra yang sudah terdaftar sebagai nasabah BUMDes Srimulyo Clink berjumlah sebanyak 378 anggota yang tersebut di seluruh wilayah desa Srimulyo dan akan terus bertambah seiring dengan minat dan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan yang semakin besar.
Bagi masyarakat yang berminat bergabung menjadi nasabah srimulyo clink dapat melakukan pendaftaran ke Bumdes nya atau bisa keetika ada penarikan iuran kemudian menyataan untuk bergabung menjadi mitra srimulyo clink. Dengan iuran yang cukup terjangkau yaitu Rp 20.000 (dua puluh ribu) perbulan sekaligus menggerakkan perekonomian masyarakat setempat yang mana pembayaran iuran juga cukup mudah karena setiap mitra akan ditarik iuran dengan cara mendatangi rumah mitra BUMDes satu persatu bisa juga memanfaatkan teknologi digital yaitu menggunakan transfer bank dan e-banking ke rekening bendahara Bumdes.